Probolinggo - Perhutani (02/08/2024) Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo menggelar kegiatan pengajian, tauziah dan do’a bersama yang diikuti oleh segenap jajaran management dan karyawan/karyawati Kantor KPH Probolinggo, bertempat di Ruang Aula Kantor Perhutani KPH Probolinggo, pada Jum’at (02/08/2024)
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Seksi Keuangan SDM Umum dan IT Sofyan Junaidi, Kepala Seksi Pengelolaan Sumber Daya Hutan Totok Suharsono, Kepala Sub Seksi Hukum Kepatuhan Agraria dan Komunikasi Perusahaan Hendra Yuli Purnomo, Kepala Sub seksi SDM dan Umum Siti Sundari, Kepala Sub seksi Pengembangan Bisnis Elys Ambarwati dan Kepala Sub Seksi Kemitraan Produktif Joko Prayitno, Kepala Sub Seksi Pembinaan SDH Reny Tjahja Wulandari dan segenap karyawan/karyawati Kantor KPH Probolinggo.
Kegiatan ini konsisten dilaksanakan di Perhutani KPH Probolinggo setiap jum’at manis tiap bulannya sebagai wujud rasa syukur atas semua karunia dan nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT. Pengajian dimulai pukul 07.30 WIB dan dilanjutkan dengan do’a dan tauziah yang disampaikan oleh Gus Rofik.
Dalam kesempatannya mewakili Kepala Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo, Kepala Seksi Keuangan SDM Umum dan IT Sofyan Junaidi menyampaikan agar pengajian ini tidak hanya sebatas kegiatan bulanan rutin tetapi juga sebagai upaya untuk meningkatkan keimanan, rasa syukur dan evaluasi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
“Diharapkan pengajian ini dapat menjadi sarana silahturahmi dan memupuk kekompakan dan sebagai wadah dalam meningkatkan keimanan, rasa syukur dan evaluasi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik ditengah gempuran kesibukan pekerjaan, serta membentuk karakter pegawai dan sebagai penyeimbang agar pegawai tidak selalu terjebak dalam hal yang bersifat duniawi seperti pekerjaan kantor”, tuturnya.
Sementara itu dalam tauziahnya Gus Rofik menyampaikan bahwa segala perbuatan harus dimulai dengan niat baik dan kedisiplinan yang berawal dari belajar istiqomah dan tuma’ninah.
“Segala perbuatan harus dimulai dengan niat baik dan kedisiplinan yang berawal dari belajar istiqomah dan tuma’ninah.
Dengan Disiplin segala urusan akan lebih tertata dan teratur seperti mengerjakan sholat tepat waktu sama halnya dengan pekerjaan, apabila kita disiplin agar tercipta semangat dan etos kerja yang baik”, pungkasnya.@Red.