Perhutani Banyuwangi Barat Ajak LMDH Gali Potensi Hutan

Banyuwangi Barat - Perhutani KPH Banyuwangi Barat bersama LMDH Mega Arum lakukan komunikasi social penggalian potensi kawasan hutan RPH Licin BKPH Licin wilayah pangkuan LMDH bertempat di rumah Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Bidang Usaha LMDH Mega Arum di Dusun Bedengan Desa Kluncing Kecamatan Licin, pada Minggu (25/08/2024).

Dalam rangka pemberdayaan masyarakat disekitar hutan Perhutani bersama dengan LMDH Mega Arum lakukan penggalian potensi sumberdaya alam didalam kawasan hutan dibidang Pengelolaan Hutan antara lain tata hutan dan penyusunan rencana Pengelolaan Hutan, pemanfaatan hutan, rehabilitasi dan reklamasi hutan dan perlindungan hutan dan konservasi alam sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Pemerintah Nomor 72 tahun 2010 tentang Perusahan Umum Kehutanan Negara (Perum Perhutani).

Baca juga: Abdul Fikri Faqih: Perubahan Kurikukum Pendidikan, Butuh Evaluasi Menyeluruh

Hadir dalam kegiatan tersebut dari Perhutani KPH Banyuwangi Barat antara lain KSS Agroforestry dan Ekowisata, KSS Pengembangan Bisnis, KSS Hukum Kepatuhan, Asper/KBKPH Licin dan Ganis Pengukuran dan Perpetaan, sementara dari LMDH Mega Arum yang hari Ketua, Ketua Pokja dan Anggota LMDH.

Mewakili Administratur Perhutani KPH Banyuwangi Barat, Asper/KBKPH Licin Suwadi mengatakan, “Diwilayah kerja BKPH Licin terdapat 4 LMDH dimana kami selalu melakukan kordinasi dengan baik sehingga dalam kegiatan pengelolaan hutan kami selalu didukung oleh LMDH.”

Baca juga: Rich Jadi Pelaku Penipuan, Dosen Ilkom UNAIR: Medsos Hanya Pesona Palsu

KSS Agroforestry dan Ekowisata, Sutikno juga mengatakan, “Dengan dilakukan komunikasi ini diharapkan LMDH bisa menggali potensi apa saja yang ada didalam kawasan hutan yang berada diwilayah kerjanya, sehingga dapat dimanfaatkan dengan baik dengan mekanisme kerjasama sesuai dengan ketentuan yang berlaku.”

“Kami yakin akan bermanfaat secara ekonomi bagi masyarakat disekitar hutan, misalnya dengan dibidang Pemanfaatan Lahan Dibawah Tegakan (PLDT) dengan menanam empon-empon, porang dan lain sebagainya, atau bila ada potensi wisata dalam kawasan hutan bisa dikelola dengan sister kerjasama antara LMDH dengan Perhutani, ” jelas Sutikno.

Baca juga: Babinsa dan Warga Karya Bakti di Makam Kendo Kelurahan Kendangsari

Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Bidang Usaha LMDH Mega Arum, Juma’adi juga mengatakan, “Terimakasih kepada Perhutani telah memberikan peluang kepada kami untuk pendapatan dengan memanfaatkan potensi sumberdaya alam dari hutan.”

“Selama ini masyarakat Dusun Bedengan sangat bergantung pada hutan, kita ambil rumput saja dari hutan dan kami siap bersama masyarakat menjaga kelestarian hutan dan kami yakin hutan lestari masyarakat sejahtera, ” pungkasnya.@Red.

Baca juga: Rektor Berikan Penghormatan Terakhir untuk Dr. Bambang Ali Nugroho