Ngopi Bersama Santai Polresta Banyuwangi dan Perhutani

Banyuwangi Barat - Perhutani KPH Banyuwangi Barat lakukan komunikasi santai dengan ngopi bersama (Ngobar) dengan Wakapolresta Banyuwangi, Kapolsek Licin dan Dan Posramil 0825/22 Licin, di Wisata Rintisan Gunung Rante Hutan Lindung Petak 1d-2 RPH Licin BKPH Licin, pada Sabtu (21/9/2024).

Santai dan hangat itu yang tergambarkan dalam kegiatan bincang santai yang dilakukan oleh para punggawa hutan KPH Banyuwangi Barat dan Polresta Banyuwangi serta Posramil 0825/22 Licin, hal yang menjadi pembahasan seputar keamanan di Kabupaten Banyuwangi khususnya di wilayah Kecamatan Licin dan keamanan kawasan hutan diwilayah BKPH Licin.

Baca juga: Persit Koorcab Rem 084 gelar Anjangsana sambut HUT ke 76 Persit.

Kepala Perum Perhutani KPH Banyuwangi Barat, Muklisin mengatakan bahwa kegiatan tersebut diskusikan tentang bagaimana sinergitas Polri dengan Perhutani serta TNI AD. “Polri dan TNI AD siap mendukung pengelolaan sumber daya hutan khususnya dalam perlingungan hutan.”

“Polri siap jika nanti dibutuhkan untuk konsep penegakan hukum, karena sinergitas yang selama ini telah berjalan dengan baik akan terus berlanjut sehingga hutan yang ada di Banyuwangi ini akan terjaga kelestariannya dan terum memberikan manfaat bagi masyarakat luas, ” terang Muklisin.

Baca juga: Babinsa Patroli dan Komsos Dengan Security dan Warga Binaan

Wakapolresta Banyuwangi, AKBP. Dewa Putu Eka D, S.I.K., M.H. mengatakan bahwa ngopi santai ini dalam rangka menjalin silaturahmi yang baik antara Polresta Banyuwangi kepada multi stake holder yang ada dan kali ini dengan Perhutani KPH Banyuwangi Barat dan Posramil 0825/22 Licin.

“Ini bukti sinergitas Polresta Banyuwangi dengan semua pihak, dalam menjalankan tugasnya Polri tampil manusiawi dan humanis dalam melayani masyarakat dengan konsep Presisi yaitu Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi Berkeadilan.” ujar Wakapolresta.

Baca juga: Atasi Antrean, Pertamina Siapkan SPBU Mobile

“Personel Polri siap memberikan bantuan kepada semua pihak yang membutuhkan termasuk dalam penegakan hukum yang didahului dengan kegiatan persuasive kemasyarakatan, ” pungkasnya.@Red.