SURABAYA - Tinggal menghitung hari, Alumni SMA Negeri 12 Surabaya lulusan tahun 1989 yang akan menggelar 'Temu Kangen Kelas A3.1 Lulusan 89' kali ini mengusung tema 'Merajut Silaturahmi Menepis Rindu'.
Temu kangen lulusan SMA Negeri 12 lulusan tahun 1989 hanya bermodal pesan di WhatsApp Group Alumni A3.1 Smandalas, para Alumni SMA Negeri 12 Surabaya sepakat menggelar temu kangen di rumah salah satu teman SMA bernama H Sakri Jalan AMD Manukan Lor Surabaya yang digelar pada Minggu (27/3/2022) pukul 10.00 WIB.
Baca juga:
Bollywood Bangat!
|
Perlu diketahui, di era lulusan tahun 1989 di SMA Negeri 12 Benowo Surabaya bisa dibilang sekolahan pinggiran di wilayah Kota Surabaya Barat, yang pada waktu itu masih 5 kelas, yaitu A.1 (jurusan Fisika) ada 1 kelas, A.2 (Biologi) sebanyak 2 kelas dan A3 (IPS) ada 2 kelas di mana masing-masing kelas ada kurang lebih 40 siswa.
Alumni SMAN 12 lulusan 89 sebelumnya sudah menggelar beberapa reuni. Ada sebagian bisa hadir dan ada yang tidak bisa hadir karena berbagai kendala waktu, tempat dan kesibukan alumni pada waktu itu.
Baca juga:
Sholawat Burdah
|
Diantaranya, alumni SMAN 12 lulusan'89 pernah sukses menggelar reuni perak 25 tahun yang digelar RM Nur Pacific di Jalan Adytiawarman Surabaya.
Kemudian, dilanjutkan dengan reuni yang tanpa disengaja hanya sebatas teman satu kelas. Namun, di luar kendali kabar akan digelar reuni menyebar di grup WhatsApp mendapat antusias dan respon yang sangat luar biasa dari Alumni SMA Negeri 12 Surabaya lulusan tahun 1989.
Baca juga:
Reuni Lansia Heboh Munculnya Cendol Dawet
|
Salah satu teman yang akrab disapa Abi Wiwid sangat mendukung dan mensupport agenda reuni, sehingga reuni bisa berjalan sukses dan lancar berlangsung di RM Amboja Jalan Diponegoro Surabaya.
Disusul lagi, ada reuni Alumni SMA Negeri 12 lulusan 89 khusus A3.2 yang digelar di gedung SMAN 12 Surabaya yang juga diikuti beberapa siswa satu angkatan beda jurusan, namun acaranya berlangsung sukses dan lancar.
Panitia temu kangen, Hajjah Danial Machnani menyampaikan Alumni SMA Negeri 12 Surabaya lulusan tahun 1989 kembali akan menggelar temu kangen sebagai ajang untuk memupuk rasa persahabatan dan merajut tali silaturahmi dengan teman semasa SMA dulu. Dengan jargonnya #seduluran selawase.
"Lewat tajuk temu kangen dan silaturahmi, cinta persahabatan dan bahagia tanpa batas waktu menggelar reuni SMA Negeri 12 Surabaya lulusan 1989 menjadi bermakna untuk saling berkisah masa dulu saat di bangku sekolah, " ucap Danial Machnani yang akrab disapa Bu Hajjah.
Bu Hajjah menuturkan bahwa para alumni SMAN 12 menggelar temu kangen ini memiliki tujuan yang sama untuk mempererat tali silaturahmi sesama alumni. Kita bisa saling menyapa, membantu, dukung mendukung dan saling bersinergi.
"Manfaat acara reuni atau temu kangen adalah untuk mempererat hubungan silaturahmi. Sudah puluhan tahun berpisah, namun komunikasi terus berlanjut, " imbuhnya.
Karena reuni tersebut didasari karena ingin menjalin komunikasi kembali dan silaturahim yang sempat terputus karena kesibukan masing-masing.
"Kita membutuhkan kegiatan yang dapat saling mengenal dan berinteraksi, agar dapat mempererat jalinan persahabatan dan persaudaraan. Mungkin sebelumnya kita tidak saling mengenal, karena dulu kita pernah satu kelas. Kenal wajah tapi kadang lupa nama, " urainya.
Rencana besok Minggu akan kembali dipertemukan dengan situasi yang berbeda, bukan hanya profesi yang berbeda, tapi juga kebanyakan alumni sudah berdomisili di luar provinsi.
Seperti, Kamti salah satu alumni SMAN 12 Surabaya lulusan 89 domisili di luar pulau yang jauh-jauh hari menyempatkan waktu yang selama 33 tahun belum pernah ketemu dengan teman masa SMA dulu.
Ini momen yang tidak disia-siakan oleh Kamti yang ingin sekali bersilaturahmi dan apalagi bisa bertemu dengan teman sebangku yaitu Rahayu Sapto Widji yang sekarang berprofesi sebagai guru di SMP Negeri 1 Grogol Kediri.
Bu Hajjah berharap agenda temu kangen pada Minggu nanti, bisa dihadiri seluruh Alumni SMAN 12 lulusan 89 khususnya kelas A3.1.
"Dan, setelah temu kangen nanti kita harus merajut persaudaraan, persahabatan dan hubungan silaturahmi tetap berjalan nantinya, " harapnya.